Terinspirasi Cesc Fàbregas, Andrés Iniesta Semakin Termotivasi Memulai Karier Sebagai Pelatih
Barcelona/Madrid – Legenda FC Barcelona dan Tim Nasional Spanyol, Andrés Iniesta, menegaskan komitmennya untuk segera memulai karier kepelatihan profesional. Motivasi terbarunya datang setelah menyaksikan pencapaian impresif mantan rekan setimnya, Cesc Fàbregas, yang sukses membawa klub Liga Italia (Serie A), Como 1907, meraih promosi.
Baca Juga : Kekalahan Real Madrid dari Man City: Xabi Alonso Ungkap Alasan Absennya Kylian Mbappé dan Badai Cedera Tim
Dalam wawancara terbarunya dengan media Spanyol, Marca, Iniesta mengungkapkan bahwa perjalanan Fàbregas—mulai dari menangani tim muda hingga memimpin tim utama Como—menjadi inspirasi kuat bagi ambisi barunya di dunia sepak bola.
Setelah resmi pensiun dari bermain pada 8 Oktober 2024 bersama Emirates Club, Iniesta langsung mengambil langkah awal dengan mengikuti kursus lisensi kepelatihan UEFA.
Kiprah Fàbregas sebagai Inspirasi Utama
Andrés Iniesta menilai filosofi bermain dan jenjang karier yang ditempuh Cesc Fàbregas di Como 1907 sangat memengaruhi pandangannya mengenai transisi dari pemain ke pelatih.
Fàbregas memulai karier manajerialnya di Como 1907 pada tahun 2023 dengan mengasuh tim U-19 dan tim B, sebelum kemudian naik menjadi pelatih kepala tim utama dan berhasil membawa tim promosi ke kasta tertinggi Liga Italia.
“Fabregas menginspirasi saya, dan dia melakukannya dengan sangat baik,” ujar Iniesta. “Saya bisa membayangkan diri saya sebagai pelatih, dengan gaya bermain yang sesuai dengan filosofi saya sendiri.”
Iniesta, yang dikenal sebagai salah satu gelandang paling cerdas di generasinya, menyoroti kecenderungan mantan gelandang untuk sukses sebagai pelatih. “Seorang gelandang selalu mengendalikan segalanya, mulai dari serangan hingga pertahanan. Ada hubungan yang jelas mengapa begitu banyak gelandang memiliki karier kepelatihan yang hebat,” jelasnya.
Meskipun mengakui bahwa ada pelatih yang tidak pernah bermain sepak bola namun sangat fantastis, Iniesta jelas melihat jalur alumni gelandang sebagai model idealnya. Penegasan ini mengindikasikan bahwa filosofi permainan yang dianut Iniesta sebagai pemain, yang menekankan penguasaan bola, kreativitas, dan kontrol tempo, akan menjadi dasar utama dalam karier kepelatihannya di masa depan.